Opini: Kemana Suzuki di Tengah Kancah Pertempuran Antar Pabrikan Roda Dua?

Afa kabar semuah?

Pernah ngerasain males mikir? atau selama masih bisa dilakukan dengan cara begini ngapain harus pakai cara yang lain? Bukan artist’s block atau kehabisan ide…tapi hanya tidak mau saja… Nah itu yang menurut YHT terjadi pada Suzuki di Indonesia, ngga tau karena principalnya yang memang keras kepala / tidak peduli atau Suzuki Indonesia yang tidak bisa melobi ke sana… Apapun itu kita sama2 liat Suzuki Indonesia di ambang keterpurukan, semua peluru yang ditembakkan sia2 tidak kena sasaran bahkan kopong tidak berisi… kita sama2 ingat bagaimana saat hangat2nya Kawasaki Ninja 250 dijagat roda dua Indonesia dan Suzuki meluncurkan Inazuma yang sebetulnya punya kans untuk bisa menikmati manisnya pasar motor ber cc 250 tapi entah ada apa yang terjadi malah sebaliknya…dengan mencoba menyasar segmen pasar yang berbeda (tidak head to head) malah penjualan Inazuma terjun bebas… Kalau tidak segera mengambil arah yang berbeda maka Suzuki akan stuck, jalan di tempat bahkan kemungkinan besar makin menyusut pasarnya setelah Honda mengeluarkan CS1 / Sonic nya utk menghajar Satria FU…

Honda pernah mengalami hal ini dengan Tiger nya, Yamaha pernah mengalami hal ini dengan Mio nya. Mereka terlena dengan penjualan yang moncer…sehingga cenderung menjadi malas untuk berinovasi dan lengah menjaga market sharenya… Akibatnya sekarang kita lihat mereka begitu terjaga dan sangat berhati2 dalam mengeluarkan produk2 barunya, bahkan Honda pun pelan2 meninggalkan kepercayaannya terhadap tutup tangki stupa dan beralih ke tutup tangki rata demi ingin menguasai pasar motor sport. Yamaha begitu bernafsu menaikkan kubikasi maticnya bahkan menggelontorkan desain global harga lokal untuk maxi scooternya semua dilakukan untuk menguasai kembali pasar skutiknya yang dicuri Honda.

Sementara Suzuki adem ayem tetap pede atau putus asa? Dengan line up produknya yang serba nanggung…baik secara produk maupun marketing strategi bahkan brand awareness. Address? Sekarang namanya seperti kerupuk yang terlalu lama ditinggalkan di kuah soto…melempem dan tenggelam..seperti tidak ada upaya dari Suzuki utk secara serius memasarkannya di Indonesia. Tapi mungkin ini strategi Suzuki yang bermain underground, membuat semua tak terlacak oleh media dan blog otomotif. Nah mudah mudahan dengan munculnya Satria Young Star bisa kembali mengangkat nama Suzuki di jagat roda dua Indonesia.. So..wake up Suzuki, ayo bangun, kuatkan tekadmu, tunjukkan inovasi tiada hentimu!

Jadi gimana?

Suzuki Satria F115 Young Star

Suzuki Satria F115 Young Star

5 responses to “Opini: Kemana Suzuki di Tengah Kancah Pertempuran Antar Pabrikan Roda Dua?

  1. Suzuki lebih fokus ke mobil.. Namanya baik dan masyarakat bisa nerima dengan baik.. Apalagi keuntungan lebih besar jualan mobil… Berbanding terbalik dengan motornya saat ini…

    • exactly mas…karena dibawah satu naungan maka terjadilah pilih kasih…beda sama Honda yang di Indonesia mobil dan motornya dipegang oleh perusahaan yang berbeda..jadi bisa sama2 maju…. Sayang ya Suzuki..padahal produk roda duanya secara kualitas tidak kalah sama pabrikan lain

  2. Sedih gua baca ini, dealer nya aja sekarang banyak yang pada tutup gua Ingat dulu pas servis shogun kebo di diler antreannya bejibun nunggu bisa sampai 4 jam, sekarang liat diler itu dah jadi tempat jualan jamu. Disitulah kadang saya merasa sedih

  3. Pingback: Masih soal Sonic 150R vs Satria FU | yht2506·

Leave a comment